HALSEL-FN, Juma’at/20/09-2024 Kontrbusi Perusahaan Tambang di kabupaten Halmahera Selatan khusus nya di desa Kawasi masih belum mendapat perhatian yang serius di mana sampai saat ini belum memberikan Kontribusi yang merata dari Perusahaan Tambang raksasa PT.Harita Nickel
saat lakukan pemantauan di sekitar lokasi pertambangan di mana masyarakat dengan penuh rasa kecewanya dan penuh kehati-hatian melintasi jalan yang berlobang,dan becek menuju jalan tani untuk lintas ke pemukiman Warga yang baru yaitu (Eco villege)
harus melintasi jalan yang searah oleh perusahaan baru PT.HJF
Di tempat terpisah untuk masalah jalan di desa Kawasi saat melakukan investigasi langsung di lapangan.terlihat pemandangan yang sungguh miris dan sangat memperihatinkan di mana material Nickel dan lumpur membuat perjalanan warga terganggu,Salah satu masyarakat yang tak mau di sebutkan namanya mengatakan, kehadiran perusahaan tambang tidak memberikan kontribusi positif bagi pembangunan di daerah perusahaan itu beraktivitas,kini terlihat infrastruktur jalan desa becek dan berlobang namun di perusahaan PT.HARITA NICKEL (PT.HJF) sendiri Belum di lakukan perbaikan beton cor semua Bahkan dirinya mengklaim perusahaan tambang tersebut sudah beraktivitas bertahun tahun di desa Kawasi, dari perkampungan lama dan baru yaitu perumahan (Eco villege)
tapi mereka dalam pembangunan jalan masih kurang perhatian di mana pihak perusahaan dalam memberikan perhatian corporate social responsibility (CSR) kepada masyarakat sekitar desa, sesuai kenyataan dan fakta di lapangan jalan yang masih belum merata.
Miris juga Alih-alih berkontrobusi untuk membangun daerah, mereka malah merusak jalan, karena truk-truk yang melintas dari perusahaan dan para karyawan(masyarakat )
tambang yang masih lalu lalang bersamaan ini sangatlah berbahaya keselamatan itu harus nomor satu nanti kalau kecelakaan bagimana tutur salah satu warga yang tak mau di sebutkan namanya juma’at/20/09/2024 dirinya juga menyampaikan adanya aktivitas tambang ini, ruas jalan menuju perkampungan sangatlah mengganggu kesehatan,di mana saat panas debu dan jika hujan lumpur dan sangat membahayakan keselamatan warga.
Untuk itu perusahaan jangan tinggal diam jangan hanya pencitraan program sana sini namun fasilitas umum yang sangat penting ini harus di perhatikan.***