TIDORE-FN,Sabtu/08/06/2024 Proyek pengaspalan jalan di daratan oba Desa Tadupi dan Tului, Kecamatan Oba kota Tidore Kepulauan, (Provinsi Maluku Utara) di duga asal jadi oleh pemborong,Pasalnya jalan yang diaspal kurang lebih satu minggu itu, kini sudah hancur sesuai pantauan wartawan fadulinews.com di TKP,sabtu/08/06/2024
Proyek tersebut belum jelas berapa anggaran dan siapa kontraktornya yang sebelumnya sudah kami naikan berita nya.
Sementara jalan Nasional yang menjadi alternatif penghubung kabupaten kota ini,di duga asal jadi.masyarakat kini kecewa dengan pekerjaan pihak pemborong atau kontraktor,belum tahu ini punya siapa yang mengerjakan pengaspalan ini,namun yang jadi pertanyaan kenapa baru seminggu sudah rusak akibat diguyur hujan dan panas matahari.tutur salah satu warga masyarakat.
Di bandingkan dengan proyek di kota dan kabupaten lain meskipun baru seminggu namun sangat kuat,biar kendaraan lewat tidak mudah hancur seperti yang terjadi di desa tului dan beberapa desa yang sedang di kerjakan.
Jadi kami harap pihak Penegak hukum agar segera periksa kontraktor nya yang kerja asal jadi ini,jangan hanya mau untung besar ini kan proyek jalan nasional semestinya di buat yang terbaik agar kesannya baik di mata masyarakat dan pengguna jalan.
Kalau seperti ini kan nanti jadi bahan cerita di mana kami melakukan pengambilan bukti video dan foto,jika kualitas jalan yang dikerjakan itu campuran atau kualitas nya benar tidak bagus,dan itupun jika kalau bagus hasilnya biar di paksa Cabut bagimana pun tidak akan terlepas,hal ini yang membuat penasaran wartawan untuk turun dan mengambil dokumentasi sekaligus mengupas sebagian Aspal untuk mencari tahu menggunakan tangan,dan ia benar tidak kuat dan terlepas.
Untuk Menanggapi berita yang sedang viral di atas salah satu orang kepercayaan PT.Intimkara mengakui jika itu proyek mereka dirinya menyampaikan jika benar itu proyek mereka yang di kerjakan oleh PT:SEDERHANA JAYA ABADI
Konsultan PT: MANGGALA KARYA BANGUN SARANA,KSO dan Sumber Dana APBN Tahun Anggaran 2024
Saat di konfirmasi Suardi dan rekannya di kantor Yang beralamat di kusu Oba kota Tidore Kepulauan kecamatan (Oba Utara) Mengatakan jika Yang mereka kerja saat ini adalah Preservasi Ruas jalan SP, Dodingan-Sofifi-Akelamo(KM.60)-Payahe-Weda
(efektif Jalan),Nomor HK.02.01-Bb32.6.1/2024/PKT-
Untuk nilai kontrak nya Rp:21.404.048.000,00,-
iya sementara yang di kerjakan di wilayah Kota Tidore Kepulauan /Kabupaten Halmahera Tengah.
Untuk sementara kami juga bingung pihak Balai PUPR tidak memberikan keterangan yang jelas yang mana yang mau di keruk sebelum melakukan pekerjaan pengaspalan,jadi kami bingun makanya langsung kami aspal saja,namun yang sudah kami tandai Rusak itu akan di lakukan perbaikan kembali.
Disisi lain pihak kementerian pekerjaan umum dan perumahan rakyat,(direktorat jenderal bina marga,balai pelaksanaan jalan nasional Maluku Utara),Belum kami sembangi karena bertepatan dengan hari libur kantor insyaallah Senin akan kami datang dan wawancara lagi biar dari pihak kontraktor dan balai tidak saling menyelahkan.
(FN)